Rabu, 10 April 2013

Testimony



TESTIMONY
PENDERITA BATU GINJAL, GAGAL GINJAL


 
BATU GINJAL

SEBELUM
Awalnya saya merasakan sakit pinggang, tapi tidak tahu apa penyebab rasa sakitnya. Malahan kencing saya mengeluarkan darah. Saya melakukan pengobatan ke dokter, tapi hasilnya tidak ada kemajuan yang berarti. Sembuh sesaat lalu kambuh lagi.

Saya juga melakukan pengobatan dengan cara tradisionil, hasilnya tetap tidak menyembuhkan. Saya pun menceritakan sakit saya kepada kakak saya. Setelah mendengar cerita saya, beliau mengirimi saya Luxor Jeli Gamat dan Spirulina.

SESUDAH
Saya disarankan untuk mengkonsumsi Jeli Gamat 3x2 sendok makan, Spirulina 3x5 butir, Colon Cleanse 3x2 butir setiap harinya. Alhamdulillah, atas ridha Allah SWT, setelah tiga hari pengkonsumsian, saya merasakan perubahan pada badan saya. Badan yang tadinya tidak bertenaga, menjadi lebih kuat, pusing di kepala hilang, sakit di pinggang juga hilang hingga terasa ringan, bahkan kencing yang tadinya tidak tidak lancar menjadi tuntas dan tidak mengeluarkan darah.

Setelah satu minggu mengkonsumsi Jeli Gamat dan Spirulina Pacifica, batu ginjal keluar dari saluran kencing saya. Hingga saat ini saya tidak mengalami keluhan sakit lagi.
Terima kasih Luxor, produknya memang bagus luar biasa !!


GAGAL GINJAL AKUT 

“Keluhan Bapak di bulan Oktober 2009 semula kami duga hanya sakit biasa seperti mual, demam, keringat dingin dan sakit kepala” ujar Ine Rumbay istri dari bapak Vecky Sumanti. “Diagnosa awal gangguan lambung, jika dalam waktu tiga hari ke depan tidak ada perubahan, maka harus menjalani pemeriksaan Laboratorium”, jelas dokter. Namun, di hari kedua kondisinya tak juga berubah, justru semakin parah frekwensi muntah menjadi lebih sering, lemas karena cairan banyak yang keluar sedangkan sulit untuk menelan asupan makanan atau minuman, lanjut Ine.
                                                                                                              
Ketika kondisi tubuhnya terus menurun, kami segera membawanya ke salah satu rumah sakit besar di Tomohon. Hasil laboratorium pertama menunjukkan adanya gangguan fungsi ginjal : ureum 124 mg/dl dan kreatinin 6,7 mg/dl. Hari ke-3 di rumah sakit badan terlihat bengkak, dokter menyarankan untuk mengukur setiap ml cairan yang masuk maupun air seni yang keluar. Hasil laboratorium ke-2, ureum 194 mg/dl dan kreatinin 8,2 mg/dl. Berdasarkan penjelasan dokter, bapak dinyatakan gagal ginjal akut dan dianjurkan untuk cuci darah. Hari ke-13 di rumah sakit belum nampak kemajuan yang berarti.

Atas keputusan keluarga, Ine bertekad untuk membawa Vecky pulang ke rumah, padahal waktu itu kreatinin dan ureum diketahui semakin tinggi : 224 mg/dl dan 12,8 mg/dl. Keluarga besar sepakat ingin mengupayakan agar Vecky tidak harus menjalani cuci darah, biaya untuk itu kami sadari betul tidaklah sedikit.

Akhir November 2009, ibu mertua menyarankan untuk mengkonsumsi Jeli Gamat, ekstrak teripang Sticophus hermani yang menurutnya dapat dikonsumsi untuk membantu pemulihan. Dua minggu pertama Jeli Gamat diberikan 2x3 sdm setiap hari dan kemudian ditambahkan Spirulina Pacifica alga hijau biru yang kaya akan nutrisi esensial 3x10 tablet. Hasilnya pun berbuah manis, dalam waktu 2-5 minggu berselang, bapak dapat berjalan sendiri tanpa dibantu, bengkak mulai berkurang hingga aktivitas ringan di dalam rumah sudah bisa dilakukan mandiri.

24 Desember 2009, bapak kembali melakukan test laboratotium. Hasilnya, ureum 45,1 mg/dl dan kreatinin 1,2 mg/dl. Kini, satu tahun berlalu kesehatan Vecky Sumanti jauh lebih baik dan prima. Jeli Gamat dan Spirulina Pacifica memberikan harapan baru bagi bapak, saya dan keluarga, tutur Ine menutup percakapan.


 BATU GINJAL

SEBELUM
Seringkali saya mengeluh sakit pinggang, lalu saya coba atasi sendiri dengan obat bebas yang ada di toko obat. Jauh dari sembuh, rasa sakitnya semakin menjadi, ujar ibu Yatmi. Akhirnya saya berinisiatif untuk melakukan general check up tgl. 8 Agustus 2006, ternyata terdapat batu di ginjal sebelah kanan sebesar 7,5 mm dan terjadi perlemakan hati. Saya kembali tertrik mencoba obat bebas penghancur batu ginjal, tapi hasilnya tidak maksimal. Kesehatan saya terus menurun, nafsu makan berkurang, badan lemas dan pinggang sakit sekali. Tiap minggu saya sering sekali “kerokan” bisa 2-3x dalam seminggu, badan rasanya tidak enak, saya jadi merasa tidak fit.
SETELAH
September 2006 saya mulai minum Jeli Gamat 2x2 sdm / hari, Spirulina Pacifica 2x10 tablet / hari dan Vitaluxor 1x1 softgel / hari. Selama 3 bulan rutin makanan kesehatan ini saya minum tanpa putus, lanjutnya. Hasilnya terbukti di bulan Desember 2006 saat kembali melakukan check, batu ginjal sudah mengecil menjadi 6,3 mm. Harapan sembuh semakin nyata, begitu pikir saya, maka saya teruskan kembali mengkonsumsi 3 jenis produk Luxor tersebut. Lima bulan berikutnya, pada Mei 2007, batu semakin mengecil menjadi 5,7 mm dan terakhir saya lakukan check kembali pada 7 November 2007, batu ginjal sudah tidak ada lagi. Rasa panas dan sakit di pinggang juga sudah tidak lagi terasa.

Kini sudah 2,5 tahun saya mengkonsumsi Gamat, rutinitas kerokan tiap minggu sudah lama saya tinggalkan, kesehatan saya menjadi sangat baik, hidup pun jadi terasa lebih nikmat.



BATU GINJAL

SEBELUM
Sejak tahun 2008, saya menderita penyakit batu ginjal, jantung berdebar, dan kencing manis. Kalau saya buang air kecil, maka yang keluar adalah darah dan rasa sakitnya sampai ke tulang kaki. Saya juga pernah menjalani operasi di bagian kemih, namun setelah sekian lama penyakit itu kambuh kembali. Berbagai macam obat dan pengobatan sudah saya jalani, tapi hasilnya tetap tidak membaik.


SETELAH
Seseorang menyarankan saya untuk mengkonsumsi produk Luxor Milk Thistle secara teratur. Saya coba jalankan sarannya, 3x1 tablet Milk Thistle saya konsumsi setiap hari. Setelah dua bulan saya konsumsi, batu yang menghambat saluran kencing saya, keluar bersamaan saya buang air kecil. Sekarang saya sudah tidak merasakan sakit dan buang air kecil saya menjadi lancar. Terima kasih Luxor dengan produk yang luar biasa.
 

 

 GAGAL GINJAL

SEBELUM
"Dokter sudah menyarankan saya untuk segera lakukan cuci darah karena fungsi ginjal yang sudah tidak memungkinkan", tutur Ibu Hariyati asal Tombokreno Pati, Jawa Tengah. Pilihan yang pada saat itu sungguh sulit bagi saya, mengingat cuci darah berarti perlu biaya yang harus disediakan mengkin sampai seumur hidup saya, lanjutnya. Saat itu, dengan kondisi yang masih lemah, saya terbaring di RS Soewondo, Jawa Tengah. Dari hasil Laboratorium 19 Maret 2009, diketahui :

  


Dua jenis hasil pemeriksaan yang abnormal ini sudah menyatakan bahwa ginjal saya sudah mengalami kerusakan, belum lagi kadar Asam Urat mencapai 12 mg/dl, dua kali lipat lebih tinggi dari normal yang seharusnya maksimal 6 mg/dl. Karena kondisi kondisi keuangan yang tidak memungkinkan pada waktu itu, akhirnya saya memilih pulang, tanpa berbekal obat satupun dan memutuskan tidak melakukan cuci darah.



SETELAH

Ternyata, kesembuhan boleh datang kepada siapa saja, termasuk saya. Melalui seseorang, saya akhirnya bisa mengkonsumsi Jeli Gamat dan Spirulina Pacifica untuk diminum setiap hari.

Jeli Gamat 2x1 sdm/hari, Spirulina Pacifica 2x5 tablet/hari rutin saya konsumsi selama 3 bulan tanpa henti, tanpa digabung dengan obat apapun. Berikutnya, 11 April 2009, saya kembali melakukan pemeriksaan ulang, dan hasilnya sebagai berikut :




Dari hasil pemeriksaan Laboratorium, dokter mengatakan telah terjadi perbaikan fungsi ginjal yang menuju kondisi normal. Luar Biasa !!